Ust. Harry Santosa
Allah telah menetapkan segala sesuatu sesuai kadar dan
ukurannya masing-masing. Ibarat tabel periodik unsur unsur kimia, maka kita
menyaksikan bhw setiap unsur itu unik dan masing masing memilki karakteristik
yg berbeda.
Kita tdk pernah bisa memaksa air membeku pd suhu ruangan,
dan menjadi mendidih pd suhu 0 derajat celcius. Begitupula besi tidak akan
meleleh pada suhu dimana air mendidih dstnya. Kita bisa meneliti, menemukan
polanya, memanfaatkannya sesuai potensinya, namun tdk pernah bisa mekayasa
unsur2 itu utk melawan fitrah penciptaannya.
Begitu pula induk ayam, tidak akan pernah bisa menetaskan
telurnya sesuka hatinya walau beliau yang menelurkannya. Sang induk ayam hanya
bisa "menemani" dengan mengerami pd tingkat kehangatan dan masa eram
sesuai sunnatullahnya sebagaimana Allah ilhamkan kpd nya.
Begitupula ikan, sang induk ikan hanya bisa menempatkan
telurnya ditempat yg nyaman dan aman sebagaimana Allah ilhamkan kpdnya.
Beberapa jenis ikan menyimpan telurnya di karang, jenis lainnya di ganggang,
bahkan ada jenis ikan yg harus berjuang melawan arus sungai menuju hulu sungai
utk menempatkan telurnya di tempat yg nyaman untuk menetas. Semuanya ada
sunnatullahnya, semuanya telah diilhamkan Allah.
Begitupula para petani, hanya mampu mengamati pola
pertumbuhan tanamannya, lalu menempatkan benih tanaman pada media yg cocok, dan
jelas bukan mereka yg menumbuhkan benih itu. Benih itu akan tumbuh sesuai
sunnatullahnya, sesuai fitrah penciptaannya. Semakin sesuai dgn fitrahnya,
semakin subur dan bermanfaat tumbuhannya.
Di Jepang, sebuah pohon tomat bisa berbuah sampai 12000
butir, hanya krn diketahui bhw fitrah akar tomat sangat cocok tumbuh di air
bukan di tanah. Sehingga tanpa perlu teknologi pertanian yg canggih, hanya
perlu menutrisi air dimana akar tomat itu diletakkan, maka pohon itu bisa
tumbuh subur dan berbuah banyak.
Nah, begitulah pendidikan anak2 kita. Kita hanya perlu
rileks dan konsisten, tenang dan istiqomah menemani dan meletakkan fitrah2 anak
kita di tempat yg sesuai dan sejati menurut tahap perkembangannya. Maka tanpa
memerlukan metode2 yg rumit, rekayasa dan manipulatif, insyaAllah, potensi
fitrah anak2 kita akan tumbuh sempurna dan membawanya kpd peran2 peradaban yg
memberi manfaat yg banyak bagi dunia dan akhiratnya.
Salam Pendidikan Peradaban
#pendidikanberbasispotensi
#pendidikanberbasisfitrah dan akhlak
No comments:
Post a Comment