International Professional Practices
Framework
International Standards for The
Professional Practice of Internal Auditing (Standards)
Issued: October 2008
Revised: October 2012
Apa itu Standar Internasional?
Audit
internal diselenggarakan pada berbagai lingkungan organisasi dengan berbagai
tujuan, ukuran, kompleksitas, dan struktur; dan oleh orang-orang di dalam
maupun di luar organisasi.
Praktik
internal audit pada setiap organisasi bisa saja berbeda. Yang penting adalah,
kesesuaian dengan IPPF yang dapat menjembatani tanggung jawab auditor internal
dengan kegiatan audit internal.
Pengungkapan
yang wajar sangat dibutuhkan jika auditor internal atau kegiatan audit internal
dilarang oleh hukum atau peraturan dari kesesuaian dengan bagian tertentu atau
bagian lain dari Standard.
Jika Standard
digunakan dengan cara dikombinasikan dengan standard yang dikeluarkan dewan
pengurus otoritas lain, komunikasi audit internal bisa dilakukan dengan
mengutip standard lain tersebut sewajarnya. Contohnya, jika ketidakkonsistenan
terjadi antara Standard dengan standard
lain, auditor internal dan kegiatan audit internal harus menyesuaikan Standard,
dan bisa saja menyesuaikan standard lain jika yang lain lebih membatasi.
Tujuan Standard adalah:
- Menggambarkan prinsip dasar yang mewakili praktik audit internal;
- Menyediakan kerangka untuk melaksanakan dan mempromosikan ruang gerak yang luas atas penambahan nilai dari audit internal;
- Menetapkan dasar untuk evaluasi pelaksanaan internal audit;
- Membantu mengembangkan proses dan operasi organisasi.
Standard berfokus pada prinsip, hal
yang dibutuhkan meliputi:
- Pernyataan kebutuhan dasar untuk praktik audit internal professional dan untuk mengevaluasi keefektivan pelaksanaan, yang diterima secara internasional pada level organisasi maupun individu;
- Interpretasi, yang menjelaskan syarat-syarat atau konsep dari Pernyataan
Struktur Standard dibagi menjadi Attribute dan Performance
Standards.
Attribute Standards menunjukkan
pelengkap pelaksanaan audit internal organisasi dan individu.
Performance Standards mendeskripsikan
dasar audit internal dan menyediakan kriteria kualitas pada pelaksanaan
pelayanan yang dapat diukur. Attribute dan Performance Standards disusun untuk
diterapkan pada semua layanan audit internal.
Standard
Implementasi disusun untuk mengembangkan Attribute
dan Performance Standards, dengan
menyediakan keperluan yang dapat dipakai untuk kegiatan assurance (A) atau consulting
(C).
Pelayanan assurance termasuk dalam bukti objek penilaian audit internal untuk
membuktikan opini yang independen atau simpulan mengenai entitas, operasi,
fungsi, proses, sistem, atau subjek lainnya. Dasar dan ruang lingkup kegiatan assurance
ditentukan oleh internal auditor. Ada tiga bagian yang termasuk pelayanan
assurance:
1) orang atau grup yang termasuk
langsung dalam entitas, operasi, fungsi, proses, sistem atau subjek
lainnya—pemilik proses;
2) orang atau grup yang membuat
penilaian—auditor internal;
3) orang atau grup yang menggunakan
penilaian—pemakai.
Pelayanan consulting adalah dasar pelaporan dan dilaksanakan secara umum pada
permintaan yang spesifik dari pesanan klien. Dasar dan ruang lingkup pesanan consulting
adalah subjek persetujuan dengan pesanan klien. Pelayanan consulting secara umum dibagi menjadi 2
bagian:
1) orang atau grup yang menawarkan
saran (auditor internal) dan
2) orang atau grup yang mencari dan
menerima saran (pesanan klien).
Pada saat pelaksanaan pelayanan consulting, auditor internal harus
mempertahankan objektivitas dan tidak berasumsi tentang tanggung jawab
manajemen.
Standards
diterapkan untuk auditor internal individu dan kegiatan audit internal. Semua
auditor internal bertanggung jawab menyesuaikan diri pada Standards terutama
yang berkaitan dengan objektivitas individu, keahlian, dan Kemahiran
Profesional yang Cermat & Seksama (Due Professional Care) dan Standards yang relevan dengan
pelaksanaan tanggung jawab pekerjaan mereka. Kepala SPI bertanggung jawab pada
semua penyesuaian dengan Standards.
disarikan dari theiia.org
No comments:
Post a Comment